Desa Gema//Thekalimantanpost.Com
Mewakili Bupati Ketapang, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo, S. STP., M. Si. meresmikan Gereja Stasi Santo Gabriel Desa Gema, Paroki Santo Mikael Simpang Dua, Kecamatan Simpang Dua, Sabtu (18/11/2023).
Pada saat bersamaan, Mgr. Pius Riana Prapdi, Uskup Keuskupan Ketapang pun memberkati Gereja Stasi Santo Gabriel Desa Gema.
Sebelum penandatangan prasasti, acara diawali dengan penyambutan Sekda Ketapang, Uskup Keuskupan Ketapang, beserta rombongan dengan prosesi penyambutan tamu. Isai itu dilanjutkan dengan penanaman pohon dilingkungan Gereja Stasi St. Gabriel Gerai, Desa Gema, Paroki Santo Mikail Kecamatan Simpang Dua.
Dalam sambutannya, atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Ketapang, Sekda mengucapkan selamat kepada umat dan masyarakat Desa Gema Kecamatan Simpang Dua karena telah selesai membangun Gereja, yang megah dan representatif.
“Pemerintah Kabupaten Ketapang mengucapkan selamat atas peresmian Gereja Stasi St. Gabriel, Desa Gema, Paroki St. Mikael Simpang Dua. Semoga keberadaan rumah ibadah memberikan dampak positif,” ujar Sekda.
“Saya berharap agar bangunan rumah ibadah ini dirawat, dimanfaatkan dan dikelola dengan baik, dan tidak hanya memiliki fungsi sebagai rumah ibadah, tetapi juga fungsi sosial, budaya, bahkan ekonomi bagi sebesar-besarnya kepentingan umat,” ujar Sekda.
Sekda juga berharap agar rumah ibadah, yang bagus dan megah itu dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan, serta semangat untuk beribadah.
Selain itu, semoga gereja baru yang megah tersebut dapat membawa dampak positif bagi keharmonisan, kemajuan, kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat Desa Gema, Kecamatan Simpang Dua dan Kabupaten Ketapang pada umumnya.**kp
Sekda Ketapang Resmikan Gereja Stasi Santo Gabrel Desa Gema Kec.Simpang Dua
