Thekalimantanpost.com, Ketapang – Bupati Ketapang, Martin Rantan meresmikan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) PT Duta Sejahtera Mandiri kategori terdepan, terpencil dan terluar (3T) di Kecamatan Sungai Melayu Rayak, Rabu (16/6). Ia berharap setelah SPBU ini beroperasi bahan bakar minyak (BBM) didistribusikan sampai ke masyarakat di wilayah tersebut dan harganya lebih murah dibanding sebelumnya.
Bupati pun berpesan agar pengelola SPBU 3 T merekrut tenaga kerja dari masyarakat setempat. Sehingga membantu Pemkab Ketapang mengurangi pengangguran dan menciptakan lapangan kerja. Serta bisa membantu meringankan beban masyarakat di wilayah itu karena sebelumnya harga BBM lebih mahal.
“Jadi beroperasinya SPBU 3T tentu bisa membantu bagi masyarakat Sungai Melayu Rayak dan sekitarnya. Lantaran adanya SPBU ini setidaknya pasokan BBM dapat terpenuhi sampai ke masyarakat. Serta harganya lebih murah dibanding sebelumnya yang BBM dipasok dari SPBU Kota Ketapang,” jelasnya.
Sebab itu, ia selaku Kepala Daerah sangat merespon positif dan mengapresiasi terhadap pengoperasian SPBU 3T ini. Diharapannya dapat memberikan kemudahan kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Program BBM satu harga telah dicanangkan Presiden, Joko Widodo saat berkunjung ke Yahukimo Papua pada Oktober 2016. Ini bukti begitu besarnya perhatian Pemerintah terhadap masyarakat,” tuturnya.
“Serta merupakan wujud dari energi berkeadilan bagi seluruh rakyat Indonesia. Pemerintah berkomitmen menyukseskan program ini untuk menciptakan harga BBM yang sama di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia termasuk wilayah 3T,” lanjut Bupati. (bnd)